Khitbah dan Khutbah, ‘Kedekatan’ Antara Keduanya

Mengenali keduanya :
Kedua istilah tadi berasal dari bahasa arab, dan sebagian kita ada yang sudah membiasakanya menjadi bahasa sehari-hari, istilah yang sudah familiar, dan bisa jadi spesial.

Keduanya jika dituliskan kedalam bahasa arab akan sama, lihat ( خطبة ), tapi berbeda harakatnya, Khutbah : huruf awalnya berharakat atas/dhammah. dan Khitbah : huruf awalnya berharakat bawah/kasrah.

Membedakan :
Perbedaan keduanya dalam hal harakat sudah dijelaskan di atas, yang khutbah berharakat dan bercirikan atas atau dhammad, dan khitbah bercirikan bawah atau kasrah. demikian perbedaan secara bahasa, ucapan maupun tulisan : tanda baca.

Perbedaan berikutnya, khutbah indentik dengan penceramah yang sedang berkhutbah atau pidato. dan khitbah adalah seorang pria yang meminang-melamar wanita kepada orang tuanya.

Istimewanya :
Khutbah : seperti yang telah kita ketahui, ia berharakatkan “atas atau dhammah”, yang tidak lain bahwasanya umumnya para khatib atau penceramah berada di atas mimbar, atau berdiri di atas panggung, podium dsb.

Khitbah : berharakat “kasrah atau bawah” yang bisa jadi maksudnya, biasanya calon pelamar atau peminang datang kepada keluarga sang wanita dengan penuh hormat, tawadhu, bahkan ada juga yang datang kepada orang tuanya dengan malu-malu sambil menundukan pandangan, dan penuh harap agar pinangannya diterima.

Persamaanya :
– Keduanya sama-sama ‘perlu persiapan’
– Dan keduanya sama-sama ‘mendebarkan’.

Oleh : Ibnu Irawan